Membuat Kimbab dengan Bahan Seadanya


Assalamualaikum!

MasyaAllah luar biasa banget saya akhirnya bisa hadir kembali menulis blog ini. Masa sekolah yang saya idamkan supaya bisa serius latopan ternyata jadi wacana. Entah mengapa ada aja keriweuhan yang saya kerjakan selama suami ngantor dan si bungsu sekolah. 

Harusnya sih sudah nggak terlalu riweuh lagi karena sekarang tinggal bertiga di rumah sejak Aa Dilshad kost dan Kk Rasyad di pesantren. Namanya faktor usia, selepas jam makan siang saya sering lemas tapi nggak bisa istirahat tidur siang. Jadi gogoleran aja deh.

Tinggal 1 anak di rumah, saat ini saya punya 4 bayi kucing. Hmm, jadi urusan lagi kan hahaha. Sering ngga terasa habis mengurus mereka, tahu-tahu jam di dinding sudah berubah angkanya. Cepet banget waktu berlalu!

Kesibukan utama sekarang adalah membuat bekal sekolah. Bikinnya fresh dan diantar pukul 10 untuk istirahat makan siang. Kadang baru siap pukul 11. Menunya tergantung request Dd Irsyad mau makan apa.

Untuk mempersingkat waktu, saya bikin frozen food sendiri makanan kesukaan Dd Irsyad. Jadi agenda masak selalu ada kegiatan bikin frozen food. Yang dibuat yaitu: udang tempura, filet ayam tepung, chicken cordon bleu, rolade, bakso ikan, sampai ayam teriyaki.

Menu bekal yang selalu ada setiap minggu adalah sushi atau kimbab. Ini sebenernya emaknya juga doyan. Jadi saya sekalian bikin untuk diri sendiri wkwkwk.

Kimbab untuk bekal sekolah
(bonus sushi mini)

Perbedaan Kimbab dan Sushi

Sushi berasal dari Jepang, kalau Kimbab atau Gimbap berasal dari Korea. Keduanya memang serupa tapi tak sama. Apa sih bedanya kimbab dan sushi? Ini dia penjelasannya...

Sushi:

  • dibungkus nori atau sekedar dihias dengan nori
  • pakai nasi putih
  • nasi putih dibumbui cuka atau jeruk lemon
  • isiannya bisa irisan ikan mentah atau olahan matang seperti sosis, crab stick, daging belut
  • isian sayur biasanya mentimun, dan buah alpukat
  • isian bisa ditambahkan saus tomat dan mayones
  • ada pelengkap kecap asin, wasabi dan acar jahe untuk sushi
  • bisa dikreasikan berbagai bentuk yang cantik
Aneka Sushi (foto: Pixabay)

Sushi goreng buatan saya


Kimbab:
  • dibungkus nori pada bagian luarnya
  • bisa pakai nasi putih, merah, bahkan hitam
  • nasi diberi bumbu garam dan minyak wijen
  • isiannya matang semua, bisa pakai tumisan daging yang diiris panjang
  • isian menggunakan dadar kuning telur yang diiris panjang
  • isian sayur matang: bayam dan wortel, juga timun mentah
  • bisa ditambahkan saus botolan dan mayones jika suka
  • tidak ada saus pencelup karena sudah berbumbu
  • bentuknya hanya bisa gulungan yang diiris atau dikreasikan ukuran lebih kecil

Kimbab di drama Korea Extra Ordinary Attorney Woo

Begitulah gambaran tentang sushi dan kimbab menurut saya. Jika ada yang mau menambahkan, boleh banget lho. Karena saya juga masih harus banyak belajar tentang dua makanan ini.

Langkah-langkah dalam membuat Kimbab lebih riweuh dibandingkan dengan membuat Sushi. Karena isian Kimbab semuanya harus dimatangkan dulu. Biar bikinnya lama dan bikin berantakin dapur karena banyak perabotan, tapi sepadan dengan rasanya yang enak... percayalah.

Kekacauan saat membuat Kimbab :D

Berikut adalah yang harus diperhatikan saat membuat sushi dan kimbab:

  • Nasi harus pulen, agak lengket agar mudah dibentuk. Gunakan nasi yang baru matang dari rice cooker. Bisa dicampur sedikit beras ketan jika suka (saya tidak suka, pakai nasi biasa juga bisa pulen kok).
  • Gunakan nori lembaran ukuran lebar. nori lembaran kecil yang sudah dibumbui mudah patah jika dibentuk. Simpan nori dalam klip plastik tertutup rapat di kulkas agar awet dan tidak melempem.
  • Gunakan makisu atau sushi mat untuk menggulung sushi dan kimbab. Biasanya toko frozen yang menjual nori juga menyediakan makisu.
  • Pakai sarung tangan plastik supaya bersih dan nasi tidak menempel di tangan. Lumuri sarung tangan dengan sedikit mayones supaya agak licin.
  • Gunakan pisau yang tajam untuk memotong sushi dan kimbab. Basahi dulu pisau dengan air matang. Jangan ada sisa nasi di pisau supaya hasil potonganya cantik.

Selanjutnya kita bikin Kimbab bareng, yuk! Pakai bahan seadanya saja di rumah. Kalau kebetulan punya tumisan daging, boleh saja dipakai. Sedangkan tentang membuat Sushi bisa dibaca di postingan Belajar Bikin Sushi Bersama @belajarsushi.


Kimbab Sederhana

Bahan Kimbab

Bahan:

  • 2 lembar nori
  • 80 gr nasi pulen
  • 50 gr wortel, iris korek api panjang
  • 50 gr bayam bagian daunnya
  • 1 buah sosis sapi atau ayam, belah 4 bagian
  • 2 buah kuning telur
  • 1 sdm minyak wijen
  • 1 sdt biji wijen
  • 2 sdt mayones
  • 2 sdt saus tomat (atau sambal botolan)
  • garam secukupnya
Keterangan: untuk 2 gulung kimbab. Agar mudah menata isiannya, bagi dua isian kimbab yang sudah dibumbui.

Cara membuat:

  1. Aduk rata nasi pulen dengan 1/2 sdm minyak wijen dan sejumput garam. Diamkan sebentar. Bagi menjadi 2 bagian.
  2. Dadar kuning telur, potong bentuk panjang, sisihkan.
  3. Rebus wortel, angkat, sisihkan.
  4. Rebus bayam, angkat, peras airnya, sisihkan.
    Isian Kimbab seadanya

  5. Setelah dingin, aduk wortel dan bayam dalam wadah terpisah dengan sisa minyak wijen dan sejumput garam, sisihkan.
    Siap menggulung Kimbab

  6. Bersiap untuk menggulung kimbab. Taruh nori di atas talenan lebar. Ambil 40 gr nasi, padatkan dengan tangan (sudah pakai sarung tangan), taruh di atas nori di bagian ujung. sisakan beberapa senti untuk bagian mengelemnya (dilem dengan menggunakan butiran nasi).
  7. Padatkan nasi. Tata isian secara bergantian. 



  8. Lalu bubuhi saus tomat dan mayones. Gulung secara perlahan sambil dipadatkan.

  9. Bersiap untuk memotong Kimbab. Pegang gulungan kimbab seperti pada gambar. Potong dengan pisau yang sudah dibasahi air. Ini saking tajamnya sarung tangan plastik saya sampai kepotong :D



  10. Sajikan Kimbab.
Kimbab Seadanya ala Dapur Ngebut

Kimbab yang rasanya enaak 

 Langkah membuat Kimbab bisa disimak pada video Reels berikut:

Terima kasih sudah menyimak postingan ini. Semoga bermanfaat :) 



1 comment

  1. Pernah nyobain bikin kimbab atau sushi ini karena Fayda pengen bikin, tapi gak serapi punya mba Ina hehehe...

    ReplyDelete

Yuk, beri tanggapan dengan bahasa yang sopan dan tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar. Terima kasih ^_^